Rabu, 14 Desember 2016

Komponen sistem Informasi & Penjelasannya



Halo sahabat caratips ahoi, kali ini kita akan mempelajarai apa saja sih yang termasuk komponen dari sistem informasi, mau tau jawabannya, artikel ini akan membahas mengenai komponen-komponen dari sistem informasi tersebut. Selamat belajar.

Komponen Sistem Informasi


Sebelum melangkah lebih jauh, teman-teman tau ndak apa yang dimaksud dengan komponen. Jika diibaratkan bangunan, komponen itu bagaikan baha-bahan banguna, ya dapat dikatakan sebagai batu-bata, semen, tiang, besi, kayu, atap dan lainnya. Begitu juga dengan sistem informasi, sistem informasi dibangun dari beberapa komponen, intulah yang akan kita bahs lebih mendalam ya.

Baca Juga

1. Perencanaan Sistem Informasi Manajemen

2. Analisis Sistem

3. Desain Sistem

4. Komponen Sistem Informasi

5. Klasifikasi Sistem Informasi

6. Tingkatan Manajemen & Tugasnya

7. Pengertian Sistem Informasi & Pelaku Sistem Informasi

8. Konteks Pengembangan Sistem Informasi




Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.

1.    Komponen input


Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar. Adapun contoh dari komponen input ini adalah media inputan computer seperti keyboard, scanner, maupun media inputan lainnya.

2.    Komponen model


Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan. Sehingga dengan adanya komponen model ini diharapkan alur jalannya sistem informasi lancar, tidak terjadi collision atau yang bahasa indianya tabrakan anatara satu data, dengan data lainnya.

3.    Komponen output


Dengan adanya komponen input tentu ada komponen output. Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem. Sehingga diperlukanlah sebuah komponen output. Dengan komponen output ini maka user dari sistem informasi bisa menggunakan informasi yang penting tersebut.

4.    Komponen teknologi


Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, neghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Semakin canggih komponen teknologi suatu sistem informasi maka semakin baguslah hasil dari sistem informasi tersebut.

5.    Komponen hardware


Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi.Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi. Hal ini juga merupakan hal yang terpenting dalam sistem informasi, karena dengan komponen hardware maka sistem informasi dapat dibuat, dibaca, dirombak,atau kata umumnya dapat digunakan.

6.    Komponen software


Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi. Software inilah yang akan membentuk informasi-informasi yang dibutuhkan nanti, sebagimana kata pepatah, tanpa adanya software maka hardware itu bukanlah apa-apa.

7.     Komponen basis data


Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

8.     Komponen control


Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperature yang tinggi, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi. Untuk itulah diperlu control ini, baik berupa manusia, CCTV, maupun sistem itu sendiri. Dengan adanya komponen control ini diharapkan sistem dapat dipelihara sebagaiman mestinya.


Disqus Comments